Bagaimana Bersikap kepada Pasangan ?

Cara Normal ala Sigit

Saat sedang berkomunikasi dengan pasangan lewat telepon, saya tidak suka jika pasangan saya membahas laki-laki lain, itu termasuk idolanya (baca: Luhan) Jadi, untuk menghindari pertengkaran, hindari itu.

"Saya suka jika pasangan saya berlaku manja pada saya." Ini akan lebih efektif jika dilakukan dalam kadar biasa, selain menambah rasa sayang, pertengkaran pun tidak datang.

Kadang-kadang diperlukan membagikan postingan yang berhubungan dengan pasangan, itu semata agar kita merasa benar-benar memiliki dia dan diakuinya.

Cara (sedikit) Normal ala Isti

Saat sedang berkomunikasi dengan pasangan lewat telepon, sebagai perempuan tentu saja aku lebih menyukai pembicaraan ringan yang tidak terlalu mengganggu fikiran. Pembicaraan tentang pernikahan dan embel-embelnya tidak aku sarankan untuk dibicarakan di telepon. Kenapa? Karena itu sangat sensitif menurut aku sendiri, lebih mantep kalau ketemu langsung -KAN? Menghindari bicara keras agar tidak menimpulkan salah penafsiran, itu saja.

Dari aku sih, jangan kurangin rutinitas bertemu dengan pasangan agar tidak menimbulkan salah faham. Sebagai perempuan, mungkin akan ada walaupun sedikit rasa curiga jika tidak bertemu beberapa hari. Nah, saat bertemu dengan pasangan, aku lebih suka diam jika sedang tidak mood. Hindari sindiran, ngomong langsung saja.

Memposting foto, update status.. mungkin untuk sebagian orang yang sedang menjalin relationship sangat penting dan sayang untuk dilewatkan, tapi mungkin (lagi) aku tidak termasuk didalamnya. Posting foto sih pernah sama Sigit tapi tidak seekstrim dan sesering temen-temen yang mungkin sudah maniak sosmed. Penting nggaknya sih tergantung orangnya ya.. mungkin jika itu untuk membuat para mantan move on aku bisa memakluminya hehe, tapi kalau untuk pamer? Aku sih nggak setuju. Lebih hati-hati lagi jika kita akan posting foto atau update status menjelang pernikahan, karena percaya atau tidak, banyak sekali godaan sebelum menikah, jadi.. hati-hati..